.jpg)
Batam, sidikfokus.id – Dalam suasana yang penuh keberkahan, Bunda Mandiri Group menggelar acara buka puasa bersama yang berlangsung di Aula 17 IKMB pada Sabtu, 8 Maret 2025. Acara ini bukan sekadar ajang silaturahmi bagi keluarga besar perusahaan, tetapi juga wujud kepedulian sosial dengan mengundang anak yatim, mubaligh, masyarakat umum, serta pengurus Masjid Al-Amin.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh berbagai unit usaha di bawah naungan Bunda Mandiri Group, termasuk Institut Kesehatan Mitra Bunda, Klinik Bunda, Klinik Asih, Hotel Bunda, serta BPR Harapan Bunda. Momentum Ramadan ini menjadi kesempatan bagi perusahaan untuk berbagi kebahagiaan, sekaligus memperkuat ukhuwah Islamiyah di tengah masyarakat.
Acara semakin istimewa dengan tausiyah yang disampaikan oleh H. Sukri Ilyas, Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Batam. Beliau membawakan ceramah bertema Pentingnya Kesehatan dalam Berpuasa, menyoroti bagaimana ibadah puasa tidak hanya berdimensi spiritual, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh dan jiwa.
Tausiyah: Puasa dan Kesehatan
Dalam ceramahnya, H. Sukri Ilyas menegaskan bahwa puasa merupakan bentuk latihan fisik dan mental yang memiliki dampak luar biasa bagi kesehatan. Ia menjelaskan bahwa berpuasa dapat membantu tubuh melakukan proses detoksifikasi alami, meningkatkan metabolisme, serta menjaga keseimbangan kadar gula dalam darah.
"Rasulullah SAW telah mencontohkan bagaimana pola makan sehat selama Ramadan. Mengawali buka puasa dengan kurma dan air putih adalah cara terbaik untuk memberikan energi instan bagi tubuh, sementara konsumsi makanan secara bertahap akan membantu sistem pencernaan bekerja dengan optimal," ujarnya.
Ia juga mengingatkan agar tidak berlebihan dalam menyantap makanan saat berbuka, karena pola makan yang tidak terkontrol justru dapat menimbulkan gangguan kesehatan. "Puasa bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga membangun kedisiplinan dalam pola makan dan gaya hidup sehat. Ramadan adalah waktu yang tepat untuk memperbaiki kebiasaan buruk dan menerapkan pola hidup yang lebih baik," tambahnya.
Selain itu, H. Sukri Ilyas menekankan pentingnya menjaga pola tidur yang cukup, menghindari stres berlebihan, serta tetap melakukan aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki atau stretching setelah sahur dan sebelum berbuka. "Kesehatan fisik yang baik akan mendukung kelancaran ibadah di bulan Ramadan, sehingga kita dapat menjalankan puasa dengan penuh kekhusyukan dan energi yang cukup," katanya.
Kemeriahan dengan Penampilan Grup Kompang Bunda Kandung Kepri
Menambah semarak suasana, Grup Kompang Bunda Kandung Kepri tampil memukau di hadapan para jamaah. Alunan ritmis kompang yang harmonis berpadu dengan syair religi yang dilantunkan dengan penuh penghayatan, membawa suasana semakin syahdu dan menggugah hati para hadirin.
.jpg)
Kompang, sebagai alat musik tradisional khas Melayu, tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga memiliki nilai spiritual yang mendalam. Dalam berbagai kesempatan, kompang digunakan untuk mengiringi acara keagamaan dan perayaan Islami, termasuk dalam momentum Ramadan.
Para tamu undangan tampak antusias menikmati pertunjukan tersebut, bahkan beberapa di antaranya ikut bertepuk tangan mengikuti irama. Suasana kebersamaan semakin terasa, mencerminkan nilai-nilai budaya dan tradisi Islam yang terus dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat Melayu di Kepulauan Riau.
Kehadiran Tokoh-Tokoh Penting: Dr. Suyono dan Perwakilan Bunda Mandiri Group
Acara buka puasa bersama ini juga dihadiri oleh Dr. Suyono, Ketua PMB Kota Batam. Dalam kesempatan tersebut, ia mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh Bunda Mandiri Group, yang tidak hanya mempererat hubungan internal perusahaan, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.
"Kegiatan seperti ini sangat penting dalam membangun solidaritas sosial. Selain sebagai ajang silaturahmi, acara ini juga menjadi momen bagi kita semua untuk merefleksikan nilai-nilai Ramadan dan meningkatkan kepedulian terhadap sesama," ujar Dr. Suyono.
Perwakilan dari Bunda Mandiri Group juga menyampaikan harapannya agar acara serupa dapat terus dilakukan di tahun-tahun mendatang. "Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan saudara-saudara kita yang membutuhkan. Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi untuk terus berbagi dan menebar kebaikan," ungkap salah satu panitia.
Berbagi Berkah di Bulan Ramadan
Setelah tausiyah dan pertunjukan kompang, acara dilanjutkan dengan doa bersama sebelum berbuka puasa. Para tamu disuguhi hidangan berbuka yang telah dipersiapkan dengan penuh perhatian, mencakup makanan bernutrisi seperti kurma, air mineral, sup, serta menu utama yang sehat dan seimbang.
Suasana keakraban sangat terasa saat para peserta berbincang, saling berbagi pengalaman seputar Ramadan, serta menikmati kebersamaan dalam suasana yang penuh kehangatan.
Acara buka puasa ini tidak hanya menjadi momentum berbagi kebahagiaan, tetapi juga memperkuat hubungan sosial antara perusahaan, masyarakat, dan para tokoh agama. Semangat berbagi yang diusung sejalan dengan nilai-nilai Islam, menjadikan Ramadan sebagai bulan yang penuh kasih sayang, kepedulian, dan keberkahan.
Di penghujung acara, para peserta berharap agar keberkahan Ramadan membawa dampak positif bagi kesehatan fisik dan spiritual semua yang hadir, serta semakin mempererat ukhuwah Islamiyah di Kota Batam. (Yanti/Nursalim Turatea).
