86Berita.Com//Bangka Selatan,- Pencarian terhadap Syahril (L/50) warga gadung yang sebelumnya menjadi korban tanah longsor ditambang timah desa parit 2 Bangka Selatan membuahkan hasil. Korban berhasil ditemukan Tim SAR Gabungan dalam keadaan meninggal dunia pada kedalaman 5 meter dilokasi kejadian.Selasa(4/2/2025)
Proses pencarian dan evakuasi terhadap korban, melibatkan alat berat dan beberapa pompa air untuk mempermudah proses pencarian terhadap korban. Korban ditemukan pada pukul 11.30 WIB saat alat berat menggali pada kedalaman 5 meter.
Melihat korban sudah ditemukan, tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer USS Toboali, Babinkamtibmas Polres basel, BPBD Bangka Selatan dan masyarakat setempat segera melakukan evakuasi terhadap korban menuju rumah duka.
Kakansar Pangkalpinang Bapak I Made Oka Astawa, menjelaskan "Tim SAR Gabungan sejak kemarin sore hingga hari ini terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban. Upaya yang dilakukan dengan memompa air yang menggenang cukup banyak di lokasi kejadian dan juga turut dibantu alat berat untuk menggali dilokasi kejadian korban tertimbun longsor. Selanjutnya korban kita serahkan ke pihak keluarga. Atas berhasil ditemukannya korban, maka operasi SAR diusulkan untuk ditutup. Terima kasih kami ucapkan untuk segenap SAR Gabungan yang membantu proses pencarian terhadap korban.
Kami menghimbau untuk selalu berhati-hati dan menjaga keselamatan saat beraktivitas dimanapun."Jelas Oka
Kejadian ini sebelumnya terjadi pada 3 februari 2025 pukul 09.00 WIB. Korban bersama temannya sedang melakukan aktivitas pertambangan disekitar lokasi kejadian. Pada sekitaran pukul 11.00 WIB. Rekan korban yang bernama Harudin sempat melihat tumpukan tanah mulai berjatuhan dari atas dan kemudian mengajak korban untuk segera menepi ke tempat yang aman. Namun tanah tersebut terlebih dahulu menimpa korban serta menimbun korban. Upaya pencarian telah dilakukan para teman-teman korban, namun hingga siang hari korban belum ditemukan. Selanjutnya keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Kansar Pangkalpinang(Dani)