Jurnalis asal Batam geram atas tindakan penganiayaan seorang jurnalis jefri barata lubis di sumut

 

Batam, ,86berita.com-Penyerangan bahkan Intimidasi,maupun kriminalisasi,kekerasan fisik terhadap Insan Pers telah memperihatinkan sehingga menjadikan  pembahasan serius bagi pegiat profesi Insan Pers.di Indonesia.



Mengingat dan memperhatikan dalam hal tersebut sudah kerap terjadi dari tahun 2020 hingga tahun 2022,   diskriminatif Intimidasi,bahkan  penyerangan,pengeroyokan dan kekerasan fisik terhadap Insan Pers di Sumut dan kekerasan yang telah menimpa saudara kita,Jefri Barata Lubis Wartawan Online.bertugas di Madina Jum'at (04/03/22). 



Dalam tindak kekerasan dan pemukulan tersebut sontak menuai reaksi keras, dan  mengusik para Insan- insan Pers seluruh tanah air di Indonesia yang tidak menghendaki kejadian seperti itu terulang lagi.




Peristiwa awal terjadi nya  pengeroyokan dan pemukulan tersebut, ditengarai pihak pelaku tidak menerimakan atas  pemberitaan terkait dugaan adanya Tambang Emas Ilegal yang berada di Madina.



 " Harapan seluruh Organisasi Pers akan menyuarakan seruannya agar pihak penegakan hukum dalam hal ini, baik Institusi  kepolisian Republik Indonesia untuk segera menangkap, memproses serta mengadili,hukum seberat-berat nya pelaku pemukulan dan pengeroyokan terhadap saudara Jefri Wartawan Topmetronews.com di Madina.



Seluruh Pengurus Dewan Pimpinan Pusat ( DPP)  Dewan Pimpinan Wilayah (DPW )dan Dewan Pimpinan Daerah ( DPD) Sekretariat Bersama (Sekber)  ( SWI )  diseluruh penjuru tanah air dari Aceh hingga Papua angkat bicara.




Tanggapan Kaperwil Kepri media 86berita.com. bung abdul hadi Gus,Penegakan Hukum harus sigap dan tanggap atas semua bentuk diskriminatif dan Intimidasi terhadap Pers,sebagaimana yang disebut  Insan Pers adalah  Pilar ke (4 ) setelah ELY (Eksekutif,Legislatif,Yudikatif)", Ungkap kaperwil 86berita kepri ini, Minggu (06/03/2022).



"Saya berharap, kejadian ini jangan sampai terulang lagi, apa lagi bila terjadi hal seperti ini kota batan kepulauan Riau, saya berharap ada gerakan  wartawan seluruh Indonesia untuk, secepat nya menangkap pelaku pemukulan dan memproses secara hukum atas penganiayaan saudara Jefri Barata Lubis, ujar Abdul Hadi Gus kaperwil 86berita Kepri.


 


Dalam berita yang tayang di awak media Kapolres Madina telah menerima surat  Laporan korban kekerasan,pengeroyokan dan pemukulan a/n:  Jefri Barata Lubis (Wartawan Online) sehingga ,pihak kepolisian Madinapun langsung bergerak cepat.



Mengutip apa yang di sampai kan DPP Sekber Wartawan Indonesia (SWI) Pusat ,sangat berharap sekali semoga kerja keras pihak Kepolisian khususnya dijajaran polres Madina, para pelaku tindak kekerasan dan pemukulan yang menimpa saudara Jefri Barata Lubis (Wartawan online) segera dapat dan cepat tertangkap.dan rasa ucapan terima kasih kami kepada Institusi Polri telah semaksimal mungkin dalam menindaklanjuti Peristiwa yang terjadi,semoga  pelaku.cepat tertangkap.



Mitra

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama